I. Pengertian
Kalirandu adalah desa di Kecamatan Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia.
Masyarakat Kalirandu umumnya bermata pencaharian sebagai petani.
Sebagian kecil bekerja sebagai karyawan/buruh pabrik, pedagang dan
sebagian
lagi merantau ke Jakarta maupun ke luar negeri sebagai TKI. Tingkat
pendidikan masyarakat Kalirandu masih
tergolong rendah, hal ini bisa dilihat dari masih sedikitnya pelajar
yang meneruskan pendidikannya ke jenjang S1 (Sarjana). Faktor ekonomi
membuat para orang tua tidak bisa memberikan pendidikan yang lebih bagi
putra-putrinya. Walau demikian, Kalirandu telah memiliki banyak
sarjana-sarjana yang telah mengabdikan dirinya pada Negara, baik di
instanti
pemerintah maupun swasta serta ada juga yang mengabdi di sektor Petahanan
Negara (TNI/POLISI/Angkatan) dll.
Di Desa Kalirandu juga terdapat lima Sekolah Dasar Negeri (SDN),
satu Madrasah Ibtidaiyah, satu
Madrasah Tsanawiyah dan tiga pondok pesantren serta ormas / lembaga
lainnya yang menjadi ujung tombak dalam pengkaderan generasi
serta untuk memperkokoh Kesatuan dan Persatuan NKRI.MONOGRAFI | |
---|---|
Desa Kalirandu | |
Negara | : ![]() |
Provinsi | : Jawa Tengah |
Kabupaten | : Pemalang |
Kecamatan | : Petarukan |
Kodepos | : 52362 |
- Luas Wilayah | : 331,498 Ha |
- Luas Tanah Sawah - Jumlah penduduk | : 234.139 Ha : 9.806 Jiwa |
a. Prasekolah b. SD c. SLTP/SMP d. SLTA/SMA/SMK e. Diplomasi f.Sarjana/Pasca Sarjana - Kepadatan - Letak Geografis | : 1522 : 4633 : 2505 : 939 : 126 : 81 : - : 6°53'17"S 109°28'27"E |
- Berikut Nama SD/MI,MTS, Ponpes yang terdapat di Desa kalirandu,Menurut Data Th 2013 :
- SD Negeri 01 Kalirandu
- SD Negeri 02 Kalirandu
- SD Negeri 03 Kalirandu
- SD Negeri 04 Kalirandu dan
- SD Negeri 05 Kalirandu
- MI Salafiyah Kalirandu
- MTs Al Furqon
- Pondok Pesantren Uswatun Hasanah
Terletak di Dusun Kedungwungu Rt.005/Rw.01 Desa Kalirandu,di bawah asuhan Kyai. Soleh Ahmad Alhafiz dan Ustadz. Ahmad Nadhief - Pondok Pesantren Ta'biyatus Syi'biyan
Terletak Di Dusun Kedungwungu Rt.002/Rw.01 Desa kalirandu,dibawah asuhan H Sonhaji dan Ustdz. - Pondok Pesantren Al-Furqon di bawah
Terletak Di Dusun Randusari Desa Kalirandu dibawah asuhan K.H. M. Rojum dan Ustadz Drs. Zuhri Ali.
Beliau juga memiliki sifat / kepribadian yang sangat baik budi pekertinya, tegas dan lugas dalam memimpin,dan lurus dalam memegang amanah. Setelah dua tahun lamanya,beliau telah memberikan perubahan yang positive lebih baik khususnya di bidang Sarana & Prasarana bagi masyarakat Desa Kalirandu.
Kemajuan yang di dapat berkat kepemimpinan beliau, salah satunya adalah:
- Pembentukan/menghidupkan/ mengaktifkan kembali alih Fungsi Lembaga / Elemen Elemen Masyarakat Yang Terkait (ORMAS Islam & ORMAS Kepemudaan) se Desa Kalirandu Serta Swadaya Masyarakat
- Pembangunan Pos Daya / Pos Kamling Di Setiap Dusun di Desa Kalirandu
- Pembangunan AULA PERTEMUAN Desa Kalirandu
- Aula Pertemuan Desa Kalirandu Petama dibangun sejak di masa kepemimpian Bapak Abdur Rosyid (1975 - 1983). Terletak di Dusun Sidepok Rt.002/Rw.01 Desa kalirandu
- Direhab I pada masa Kepemimpian Bpk Slamet Bin Sahal (1991-1999)
- Direhab II Total Pada Masa Kepemimpinan Bpk Sukarine Hadiyanto (1999-2007)
Aula Pertemuan Tersebut Mengalami kerapuhan dan Ambruk/Roboh / Rata Dengan Tanah karena diterjang ANGIN Pada Rabu,16 Januari 2013 Pukul 09.30 WIB atau bertepatan dengan Pelantikan KADES Terpilih periode 2013 s/d 2018. - Aula Pertemuan dibangun Kembali Pada Th 2013. Dimassa Kepemimpinan Bpk Nedi Purbo,S.IP. (2013 - 2018).
- Pengaspalan Jalan Dari Dusun Petinggen Kalirandu Menuju Lapangan Sepak Bola Desa Kalirandu.
- Pembangunan Lumbung Pangan Desa KaliranduDibangun Pada Tahun 2013 mulai Tgl 15/09/2014 s/d 25/10/2014.Terletak Di Dusun Sidepok Rt.001 Rw.02 Desa Kalirandu (Sebelah Utara Kantor Desa Kalirandu)
5. Pembangunan & Pemugaran (Rehab) Jembatan
Jembatan dibangun Pertama pada Th.1980_an di masa Kepemimpinan Bpk Wahadi. Jembatan Penghubung Dusun Kedungwungu Rt.011/Rw.01 menuju Dusun Randusari Rt.006/Rw.04 Desa Kalirandu kec.petarukan kab.Pemalang
- Pemugaran Jembatan (Rehab) I dilaksanakan Pada Th 2007.
- Jembatan Di Bangun Kembali Pada Th 2013 di masa kepemimpinan Bpk Nedi Purbo,S.IP.
- Dibangun Sejak Th. 1980 Terletak Di Dusun Sidepok Rt.001 Rw.02 Desa Kalirandu dibawah Kepemimpinan Bpk WAHADI
- Pelaksaan Perbaikan/Rehab Kantor Ke- I dilakukan Pada Th 1994 di bawah kepemimpinan Bpk Slamet Sahal (Rehab Atap)
- Pelaksaan Perbaikan/Rehab Kantor Ke- II dilakukan Pada Th 1998 di bawah kepemimpinan Bpk Sukarine Hadiyanto (Panambahan / Pemugaran Ruangan)
- Pelaksaan Perbaikan/Rehab Kantor Ke- III dilakukan Pada Th 2008 di bawah kepemimpinan Bpk Slamet Kardiyan (Penambahan / Pemekaran Ruangan Belakang)
- Dibangun Kembali (Rehab TOTAL) Pada Th 2013 di bawah kepemimpinan Bpk Nedi Purbo,S.IP.
- Sebelah selatan dan barat : Berbatasan dengan desa Iser,
- Sebelah Timur : Berbatasan dengan desa Pesucen,
- sebelah Utara : Berbatasan dengan desa Temuireng dan desa Bulu.
Letak Desa & Pasar Krempyeng Kalirandu yang Sangat
setrategis tepat di pinggir jalur Pantura Comal - Pemalang memudahkan
bagi
warganya untuk melakukan aktivitas sehari-harinya. Pasar Krempyeng yang
menjadi Pasar Rujukan bagi sebagian besar masyarakat Kalirandu dan
sekitarnya mampu
memberikan retribusi/pemasukan bagi pemerintah desa.
,Ponpes Uswatun Hasanah dan Ponpes Al-Furqon. Dunia pendidikan semakin maju dan berkembang hal ini menjadikan masyarakat Kalirandu semakin cinta akan pendidikan dan masyarakat mulai sadar betapa pentingnya pendidikan bagi kemajuan suatu bangsa.
,Ponpes Uswatun Hasanah dan Ponpes Al-Furqon. Dunia pendidikan semakin maju dan berkembang hal ini menjadikan masyarakat Kalirandu semakin cinta akan pendidikan dan masyarakat mulai sadar betapa pentingnya pendidikan bagi kemajuan suatu bangsa.
II.
Sejarah Desa Kalirandu
Menurut cerita bahwa dahulu
ada seorang bernama Eyang Gondala Sakti memasuki wilayah hutan Randu yang ada
sungainya dan dikuasai oleh Brojomusti. Kemudian beliau Eyang Gondala Sakti berselisih
pendapat dengan Brojomusti yang berakhir dengan perkelahian. Dalam perkelahian
tersebut Brojomusti terdesak (kepepet/keteter dalam bahasa Jawa) kemudian
menjelma menjadi buaya putih. Namun perkelahian tetap berlangsung dan akhirnya
Brojomusti dapat terkalahkan.
Setelah Eyang Gondala Sakti
dapat mengalahkan Brojomusti beliau
menetapkan hutan Randu yang dibuka (dibabad) menjadi perkampungan diberi nama
Kalirandu. Sungainya sampai sekarang namanya
Sungai Randu. Jika di Kendalsari sungai tersebut bernama Sungai Badak dan di
Kendalrejo (hilir) namanya Sungai Jamuran. Setelah Eyang Gondala Sakti berkuasa
di Kalirandu kemudian pindah ke wilayah lain dan meninggal di Cilacap.
Kekuasaan diteruskan oleh Pangeran Samodro selanjutnya digantikan oleh
Durpokolo.
Desa Kalirandu mulai Rejo
(ramai) pada masa kepemimpinan Ki Ageng Menjangan pada tahun 1876 Masehi,
kemudian dengan berturut-turut diteruskan oleh Eyang Suntoro, Dewi Suntari,
Ramilah, Sagian, Drusni, Santo Alam (Haji Abdul Khodir), Carmadi, Caram,
Nahrawi (Rawan). Pada masa kepemimpinan Nahrawi, beliau terdesak oleh
pendudukan Belanda bersama perangkatnya lari ke hutan. Selanjutnya penjajah
Belanda mengangkat Marto dan diteruskan Abdurrohman. Namun akhirnya penjajah
Belanda menyerah kepada Sekutu, selanjutnya Nahrawi kembali dari pelariannya di
hutan dan kembali memegang pemerintahan desa Kalirandu. Berakhirnya
kepemimpinan Nahrawi digantikan oleh Tardi, Abdur Rosid, Slamet bin Sahal,
Sukarine Hadiyanto dan kemudian Slamet Kardiyan.
Di Desa Kalirandu Terdapat Sumur Watu "Punden" yang terletak di Dusun Sidepok Desa Kalirandu Kec.Petarukan Kab.Pemalang JATENG.Punden tersebut dikenal oleh masyarakat dengan sebutan Punden
Depok karna keberadaannya.
Adapun kasepuhannya yang terkenal adalah
Adapun kasepuhannya yang terkenal adalah
- Mbah Beruk yang dimakamkan di Pekuburan/Pemakaman Kedawung RT 04 RW 02 Desa Kalirandu Kec.petarukan Kab.Pemalang JATENG.
- Mbah Blekok yang dimakamkan di Pekuburan/Pemakaman yang sudah menjadi tanah pemukiman (komplek Ibu Rukenti binti Duryani) dan mbah Rejo RT 08 RW 02 Desa Kalirandu Kec.Pe6tarukan kab.Pemalang JATENG.
III. Masa
Kepemimpinan Pemimpin Desa Kalirandu
1. Eyang Gondala Sakti
2. Pangeran Samodro
3. Durpokolo
4. Ki Ageng Menjangan
5. Eyang Suntoro
6. Dewi Suntari
7. Ramilah
8. Sagian
9. Drusni
10. Santo Alam (Haji Abdul Khodir)
11. Carmadi
12. Caram (1951)
13. Nahrawi (Rawan) 1951- 1954
14. Marto (1954 - 1957)
15. Nahrawi (Rawan) 1957 - 1967
17. Tardi ( 1967 - 1967)
18. Abdur Rosid ( 1967 - 1980 )
19. Wahadi ( 1980 - 1991 )
20. Slamet bin Sahal ( 1991 - 1998 )
21. Sukarine Hadiyanto ( 1998 - 2007)
22. Slamet Kardiyan ( 2007 - 2013 )
23. Nedi Purbo, S.I.P. ( 2013 - 2018 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar